Berita Dunia Bahasa Inggris Bagi Pelajar

01-02-2023 09.00

Zimbabwe uses two currencies: the US dollar and the Zimbabwean dollar. The government reintroduced the Zimbabwean dollar in 2019, but many people prefer to use the US dollar.

(Zimbabwe menggunakan dua mata uang: dolar AS dan dolar Zimbabwe. Pemerintah memperkenalkan kembali dolar Zimbabwe pada tahun 2019, tetapi banyak orang lebih suka menggunakan dolar AS.)

US dollars aren’t easy to find, but people found a solution. They buy old and torn notes which they can’t use in shops. They fix the notes and sell them on the black market.

(Dolar AS tidak mudah ditemukan, tetapi orang menemukan solusinya. Mereka membeli uang kertas lama dan sobek yang tidak dapat mereka gunakan di toko. Mereka memperbaiki uang kertas itu dan menjualnya di pasar gelap.)

Officials say that people should take these notes to banks because they must accept them and change them for new notes. Many people don’t believe the banks. They lost all their money because of the government’s financial problems, and they prefer to sell their money on the black market.

(Para pejabat mengatakan bahwa orang harus membawa uang kertas ini ke bank karena mereka harus menerimanya dan menggantinya menjadi uang kertas baru. Banyak orang tidak percaya kepada bank. Mereka kehilangan semua uang mereka karena masalah keuangan pemerintah, dan mereka lebih suka menjual uang mereka di pasar gelap.)

Kata-kata sulit:  currency (mata uang), torn (sobek), black market (pasar gelap).

You can watch the original video in the Level 3 section.

(Anda dapat menyaksikan video aslinya di Level 3.)