Energy from peat (Energi dari gambut) – level 3
20-10-2021 07.30
Scientists in Estonia’s Tartu University say that they found a way to use peat in sodium-ion batteries. The peat lowers the overall cost; however, the technology is still very new.
(Para ilmuwan universitas Tartu di Estonia mengatakan bahwa mereka menemukan cara baru memakai gambut di baterai sodium-ion. Gambut lebih murah; namun, teknologi ini masih sangat baru.)
Sodium-ion batteries are one of the new technologies that battery makers are studying as they seek alternatives to the popular lithium-ion model. Sodium-ion batteries aren’t so costly because they don’t contain lithium, cobalt, or nickel. The peat in the batteries is very cheap as it’s not used for agriculture or fuel; however, it yields a good quality carbon powder for batteries as well as super capacitors.
(Baterai sodium-ion merupakan salah satu teknologi baru yang dipelajari para pembuat baterai karena mereka mencari alternatif lain baterai model lithium-ion yang popular. Baterai sodium-ion tidak terlalu mahal karena tidak mengandung lithium, cobalt, atau nikel. Gambut dalam baterai sangat murah karena tidak dipakai dalam pertanian atau bahan bakar; namun, gambut menghasilkan tepung karbon berkualitas bagus untuk baterai dan juga kapasitor super.)
The process includes heating peat to a high temperature in a furnace for two to three hours. The carbon is then used to make parts for the batteries. With an increasing move worldwide to renewable energy and electric vehicles, alternatives like this could be very important.
(Proses ini termasuk pemanasan gambut di suhu tinggi selama dua atau tiga jam. Karbon ini kemudian digunakan untuk membuat beberapa bagian baterai. Dengan meningkatnya gerakan ke energi terbarukan di seluruh dunia dan kendaraan listrik, alternatif seperti ini bisa jadi sangat penting.)
Kata-kata sulit: peat (gambut), yield (menghasilkan), super capacitor (kapasitor super).
You can watch the video news lower on this page.
(Anda dapat menonton video berita di bawah.)
What do you think about this news?
LEARN 3000 WORDS with NEWS IN LEVELS (Belajar 3000 kata bahasa Inggris dengan BERITA BAHASA INGGRIS)
BERITA BAHASA INGGRIS is designed to teach you 3000 words in English. Please follow the instructions below(Berita bahasa Inggris dirancang untuk mempelajari 3000 kata dalam bahasa Inggris. Silahkan ikuti instruksi di bawah ini)
How to improve your English with News in Levels: (Bagaimana membuat bahasa Inggris anda menjadi lebih baik dengan Berita bahasa Inggris)
Test
- Do the test at Test Languages (Lakukan tes di Test/Tes)
- Go to your level. Go to Level 1 if you know 1-1000 words. Go to Level 2 if you know 1000-2000 words. Go to Level 3 if you know 2000-3000 words. (Pergilah ke Level anda. Level 1 jika anda mengetahui 1-1000 kata dalam bahasa Inggris. Level 2 jika mengetahui 1000-2000 kata. Level 3 jika mengetahui 2000-3000 kata.)
Reading
- Read two news articles every day. (Bacalah dua artikel berita setiap hari)
- Read the news articles from the day before and check if you remember all new words. (Baca artikel berita sehari sebelumnya dan cari tahu apakah anda mengingat semua kata baru dalam artikel itu)
Listening
- Listen to the news from today and read the text at the same time. (Dengarkan berita hari ini dan bacalah teksnya bersamaan)
- Listen to the news from today without reading the text. (Dengarkan berita hari ini tanpa membaca teks)
Writing
- Answer the question under today’s news and write the answer in the comments. (Jawablah pertanyaan di berita hari ini dan tulis jawaban di komentar)
Speaking
- Choose one person from the Skype section. (Pilih seseorang di bagian SKYPE)
- Talk with this person. You can answer questions from Speak in Levels. (Berbicaralah dengan orang ini. Anda dapat menjawab pertanyaan dari Speak in Levels)