Berita Dunia Bahasa Inggris Bagi Pelajar

14-03-2022 12.00

Oil prices soared above 9% on Monday, and they hit their highest level since 2008.

(Harga minyak melonjak di atas 9% pada Senin, dan harga ini melampaui harga tertinggi sejak 2008.)

The price of natural gas is closely linked to crude oil. The global benchmark of Brent crude hit 139 dollars a barrel on Monday. The record was reached in July 2008 for $147.5 dollars a barrel; however, some analysts think that this record could be passed because of the geopolitical impact of the Ukraine crisis. The US and European allies of Ukraine are considering a ban on Russian oil; however, this would put pressure on oil and gas supply. Global oil prices have increased by 67% since the start of this year, and they increased fuel prices.

(Harga gas alam berkaitan erat dengan minyak mentah. Tolak ukur global minyak mentah Brent menyentuh 139 dolar per barel pada hari Senin. Rekor tertinggi terjadi pada bulan Juli 2008 untuk 147,5$ per barel; namun, sejumlah pengamat menilai bahwa rekor ini bisa jadi terlampaui karena efek geopolitik krisis Ukraina. AS dan negara-negara Eropa sekutu Ukraina mempertimbangkan untuk melarang minyak Rusia; namun, ini akan memberi tekanan pada persediaan minyak dan gas. Harga minyak dunia telah naik sebesar 67% sejak awal tahun ini, dan meningkatkan harga bahan bakar.)

Analysts said that if most of Russia’s oil stopped being sold, the world could be without 5 million barrels. That meant that oil prices could double from 100 to 200 dollars a barrel.

(Para pengamat mengatakan bahwa jika sebagian besar minyak Rusia berhenti dijual, dunia bisa jadi kehilangan 5 juta barel. Ini artinya bahwa harga minyak bisa naik dua kali lipat dari 100 ke 200 dolar per barel.)

Kata-kata sulit: crude (mentah), benchmark (tolak ukur), geopolitical (geopolitik).

You can watch the video news lower on this page.

(Anda dapat menyaksikan video beritanya di bawah.)