Berita Dunia Bahasa Inggris Bagi Pelajar

21-12-2022 09.00

Some Americans look at their smartphones and other screens such as computers or TVs for more than 8 hours a day. Many people sleep less than 8 hours per night. Unfortunately, screen time can tire or hurt your eyes and brain.

(Beberapa orang Amerika melihat ponsel pintar mereka dan layar lain seperti komputer atau TV selama lebih dari 8 jam sehari. Banyak orang tidur kurang dari 8 jam per malam. Sayangnya, waktu layar dapat melelahkan atau melukai mata dan otak Anda.)

Due to COVID, children are getting more screen time. Some studies show that too much screen time can lower their language and thinking test scores and thin the brain’s cortex. The cortex is where people solve problems or make arguments.

(Karena COVID, anak-anak mendapatkan lebih banyak waktu layar. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa terlalu banyak waktu layar dapat menurunkan nilai tes bahasa dan berpikir serta menipiskan korteks otak mereka. Korteks adalah tempat memecahkan masalah atau membuat pendapat.)

The screens are also negative for their sleep, and sleep is important to their brain’s growth. The screens make a blue light which tells their brain to delay sleep. The blue light then keeps children more alert at night when they should sleep.

(Layar juga negatif untuk tidur mereka, dan tidur penting untuk pertumbuhan otak. Layar membuat cahaya biru yang memberi tahu otak untuk menunda tidur. Cahaya biru membuat anak-anak lebih terjaga di malam hari ketika mereka harus tidur.)

Kata-kata sulit: thin (menipis), cortex (korteks), delay (menunda).

You can watch the original video in the Level 3 section.

(Anda bisa menyaksikan video aslinya di Level 3.)