People do not sleep enough (Orang-orang kurang tidur)– level 3

08-08-2021 07:00

Sleep deprivation is a global issue in all the major cities around the world where the amount of sleep decreasing over decades. Now, the decrease is growing with the onslaught of the COVID-19 pandemic.

(Kekurangan tidur adalah isu global di semua kota-kota besar dunia dimana jumlah waktu tidur menurun selama beberapa dekade. Sekarang, penurunan ini semakin besar dengan serangan gencar pandemi COVID-19).

Stress plays a major role in how we sleep. People are meant to have some kind of routines, and many people lost them during the pandemic and especially during lockdowns. People woke up and went to sleep at odd times, they ate at odd times, and all of that definitely affected their biological rhythms.

(Stres berperan besar dalam bagaimana kita tidur. Orang ditakdirkan untuk memiliki beberapa jenis rutinitas, dan banyak orang kehilangannya selama pandemi dan khususnya saat lockdown. Orang bangun dan tidur di waktu yang aneh, mereka makan di waktu yang aneh, dan semua itu tentunya mempengaruhi ritme biologis mereka.)

Sleep is essential to health, along with nutrition and good exercise. Good quality and good quantity sleep keeps us healthy, and the lack of sleep adds to increased risk of heart disease, obesity, diabetes, and mood disorders. It also affects our higher thinking functions such as problem solving, planning, decision making, risk-taking and, controlling our impulses. People tend to think that they have to sleep less so that they can work more.

(Tidur penting bagi kesehatan, bersama dengan nutrisi dan gerak badan. Kualitas dan jumlah  yang bagus menjaga kita tetap sehat, dan kekurangan tidur menyebabakan meningkatnya resiko penyakit jantung, diabetes, dan ganggan suasana hati. Itu juga mempengaruhi fungsi pemikiran lebih lanjut seperti pemecahan masalah, perencanaan, pembuatan keputusan, pengambilan resiko dan mengendalikan rangsangan kita. Orang-orang cenderung memikirkan bahwa mereka harus mengurangi tidur sehingga mereka bisa bekerja lebih banyak.)

Kata-kata sulit: sleep deprivation (kekurangan tidur), onslaught (serangan gencar), biological rhythm (ritme biologis).

You can watch the video news lower on this page.

(Anda dapat menonton video berita di bawah)

What do you think about this news?

LEARN 3000 WORDS with NEWS IN LEVELS (Belajar 3000 kata bahasa Inggris dengan BERITA BAHASA INGGRIS)

BERITA BAHASA INGGRIS is designed to teach you 3000 words in English. Please follow the instructions below(Berita bahasa Inggris dirancang untuk mempelajari 3000 kata dalam bahasa Inggris. Silahkan ikuti instruksi di bawah ini)

How to improve your English with News in Levels: (Bagaimana membuat bahasa Inggris anda menjadi lebih baik dengan Berita bahasa Inggris)

Test

  1. Do the test at Test Languages (Lakukan tes di Test/Tes)
  2. Go to your level. Go to Level 1 if you know 1-1000 words. Go to Level 2 if you know 1000-2000 words. Go to Level 3 if you know 2000-3000 words. (Pergilah ke Level anda. Level 1 jika anda mengetahui 1-1000 kata dalam bahasa Inggris. Level 2 jika mengetahui 1000-2000 kata. Level 3 jika mengetahui 2000-3000 kata.)

Reading

  1. Read two news articles every day. (Bacalah dua artikel berita setiap hari)
  2. Read the news articles from the day before and check if you remember all new words. (Baca artikel berita sehari sebelumnya dan cari tahu apakah anda mengingat semua kata baru dalam artikel itu)

Listening

  1. Listen to the news from today and read the text at the same time. (Dengarkan berita hari ini dan bacalah teksnya bersamaan)
  2. Listen to the news from today without reading the text. (Dengarkan berita hari ini tanpa membaca teks)

Writing

  1. Answer the question under today’s news and write the answer in the comments. (Jawablah pertanyaan di berita hari ini dan tulis jawaban di komentar)

Speaking

  1. Choose one person from the Skype section. (Pilih seseorang di bagian SKYPE)
  2. Talk with this person. You can answer questions from Speak in Levels. (Berbicaralah dengan orang ini. Anda dapat menjawab pertanyaan dari Speak in Levels)